[SALAH] Tangkapan layar KOMPAS.com “Eksclusive Kapal selam Cina 093B KRI Nanggala 402”
Tangkapan layar PALSU. FAKTANYA, setiap artikel di KOMPAS.com diterbitkan dengan jam publikasi, TIDAK hanya tanggal. Selain itu, gaya dan struktur
Tangkapan layar PALSU. FAKTANYA, setiap artikel di KOMPAS.com diterbitkan dengan jam publikasi, TIDAK hanya tanggal. Selain itu, gaya dan struktur
Di video itu, Menhan Prabowo Subianto tidak menyebut bahwa rudal asal Cina C802 sebagai dalang hilangnya KRI Nanggala 402. Selain
Foto editan / suntingan. Pada foto asli dan video asli saat penangkapan oleh Densus 88, Munarman tidak menggigit sandal. Selengkapnya
Hasil Periksa Fakta Rahmah an nisaa (Uin Sunan Ampel Surabaya). Gambar tersebut merupakan suntingan. Faktanya, pada gambar yang asli merupakan
Hasil Periksa Fakta Fachrun Nisa (Universitas Muhammadiyah Luwuk). Memakan beberapa jenis makanan secara bersamaan tidak menyebabkan kematian. Selengkapnya pada penjelasan!
Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara) Klaim tersebut salah. Di tahun 2021, bantuan sebesar 600 ribu sudah
Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila Naura Marhaeni (Universitas Diponegoro) Pernyataan tersebut tidak benar. Melansir dari laman Suara Papua, Ketua DPRD
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga). Informasi Palsu. Menteri Pendidikan Nadiem Makarim mengklarifikasi bahwa Pancasila dan Bahasa Indonesia
Hasil periksa fakta Novita Kusuma Wardhani (Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta) Informasi terkait pesan berantai tersebut adalah
Hasil periksa fakta Aisyah Adilah (Anggota Komisariat MAFINDO Institut Ilmu Sosial Ilmu Politik Jakarta) Faktanya, Youtuber yang melakukan penistaan agama
© Copyright Benarngak Team All Rights Reserved