[SALAH] Makan Bawang Mentah dan Garam bisa Ubah Positif Covid-19 Menjadi Negatif setelah 15 Menit


Faktanya, tidak ada informasi dari kementerian setempat perihal penggunaan kedua benda itu. Informasi yang sama juga tidak ditemukan dalam laman Lembaga Kesehatan Dunia (WHO).

======

[KATEGORI]: KONTEN YANG MENYESATKAN

======

[SUMBER]: https://archive.fo/5tM6I

======

[NARASI]:

” Setelah 15 menit makan bawang mentah kupas dengan garam batu, orang berubah menjadi negatif dari positif.MawarBendera TajikistanJempolan *

  • Dengarkan audio, apa yang salah dengan makan …*”

======

[PENJELASAN]:

Akun twitter bernama @/Dilipkumar28 mengunggah video berdurasi 28 detik yang mengklaim bahwa mengonsumsi bawang mentah dengan garam batu akan membuat seseorang yang positif covid-19 menjadi negatif setelah 15 menit.

Berdasarkan hasil penelusuran media India, Vishvasnews, tidak ada informasi dari kementerian setempat perihal penggunaan kedua benda itu. Informasi yang sama juga tidak ditemukan dalam laman Lembaga Kesehatan Dunia (WHO).

Melansir dari situs thequint.com, hingga 19 April 2021, baik WHO maupun otoritas kesehatan di India tidak menyarankan pengobatan rumahan apa pun sebagai obat untuk COVID-19. Para ilmuwan dari Jerman telah membuat hipotesis tentang penggunaan bawang dalam pengobatan COVID-19 tetapi sejauh ini belum ada eksperimen yang dilakukan untuk membuktikan hipotesis tersebut.

Dr S Krishnaswamy, salah satu pendiri Indian Scientists Response to COVID-19, dan Pensiunan Profesor Bioinformatika, Universitas Madurai Kamraj, yang mengatakan bahwa klaim tersebut tidak benar.

Dr Krishnaswamy mengatakan bahwa meski bawang merah dan bawang putih memiliki senyawa yang menunjukkan aktivitas antivirus, mereka tidak dapat menyembuhkan COVID-19 atau membuat satu tes menjadi negatif.

======

REFERENSI:

https://kumparan.com/kumparannews/hoaxbuster-makan-bawang-dengan-garam-bisa-ubah-positif-corona-jadi-negatif-1vavUYlL0up/full

https://www.thequint.com/news/webqoof/fact-check-having-raw-onions-and-salt-cannot-cure-coronavirus

Exit mobile version