MPR Minta Warga Tak Sebar Hoax Terkait Tragedi Sriwijaya Air

Jakarta

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat meminta masyarakat mengedepankan empati dengan tidak menyebar hoax terkait tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Menurutnya, banyaknya informasi yang beredar di media massa, dan belum terbukti kebenarannya dapat mengganggu keluarga korban.

“Biasakanlah kita menebar empati bila terjadi satu musibah, jangan malah menebar hoax yang pasti sarat kebohongan dan menyakitkan bagi keluarga korban,” ujar Rerie, sapaan akrab dalam keterangannya, Senin (11/1/2021).

Lestari menegaskan di tengah proses pencarian dan evakuasi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ini, empati dapat membantu meringankan keluarga korban. Empati tersebut, kata dia, bisa diterapkan dalam bentuk materi maupun dalam bentuk lain seperti memberi informasi yang benar.

“Empati atau memiliki perasaan dan respons emosi yang sama dengan orang lain, adalah dasar bagi seseorang untuk melakukan aksi yang membawa manfaat untuk orang lain tanpa pamrih,” ungkapnya.

Sikap tersebut, jelas Rerie, merupakan sikap yang baik dan bisa dikembangkan untuk menumbuhkan karakter kepahlawanan dalam diri setiap anak bangsa. Sebab, setiap musibah, harus disikapi secara baik dan benar sehingga mampu menghidupkan nilai-nilai kepahlawanan dalam diri setiap warga negara.

“Nilai-nilai kebangsaan seperti nilai kepahlawanan dan persatuan, adalah salah satu bekal anak bangsa menjadi SDM yang tangguh dalam persaingan di era globalisasi yang tanpa batas ini,” pungkasnya.

Simak Video “RS Polri Terima 12 Laporan Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ182
[Gambas:Video 20detik]
(akd/ega)

Exit mobile version