Hoax WhatsApp Gold dan Virus Martinelli Menyebar Kembali

Jakarta

Sebuah hoax lama kembali menyebar di bermacam grup WhatsApp, yaitu soal WhatsApp Gold (atau juga WhatsApp Plus) dan virus Martinelli.

Dalam pesan tersebut dinyatakan bahwa ada video bernama Martinelli yang bakal disebar lewat WhatsApp. Pengguna diwanti-wanti untuk tidak membuka video ini karena berisi virus. Ada juga istilah ‘WhatsApp Gold’ yang disebut dalam pesan yang sama.

Sebenarnya apa sih WhatsApp Gold dan Martinelli ini? Dikutip detikINET dari Heavy.com, semua itu sebenarnya adalah tipu-tipu. Bahkan, sebenernya informasi hoax ini sudah beredar sejak bertahun-tahun lalu.

Keberadaan WhatsApp Gold ini juga sudah dibahas oleh WhatsApp lewat situs resminya. Dalam keterangan tersebut, WhatsApp Gold (atau Plus) bukan aplikasi yang dikembangkan oleh WhatsApp.

Selain itu WhatsApp juga mengimbau pengguna untuk mencopot pemasangan versi tak resmi semacam itu, sekaligus mengingatkan adanya potensi kode-kode jahat di dalam aplikasi tak resmi.

Kemudian soal video Martinelli yang bisa menginfeksi ponsel dengan virus, ya, itu juga hoax. Sejauh ini sama sekali tidak ada indikasi video tersebut benar-benar ada. Isapan jempol itu dapat ditelusuri sampai ke tahun 2017 dan kali pertama muncul dalam bahasa Spanyol.

Kepolisian Spanyol juga menjadi salah satu pihak pertama yang mengonfirmasi bahwa pesan terkait virus video Martinelli ini tak lain adalah hoax semata.

Firma Keamanan Siber Sophos sudah mengimbau agar pengguna WhatsApp tidak mem-forward atau meneruskan pesan berisikan WhatsApp Gold dan Video Virus Martinelli. Tujuannya agar tak bikin cemas dan bingung pengguna lain, sekaligus meredam potensi kehebohan.

Menurut firma tersebut, para pengguna paling tidak bisa mengantisipasi sendiri ancaman keamanan di smartphone-nya dengan cara senantiasa melakukan pembaruan keamanan resmi di ponsel dan cuma men-download aplikasi dari tempat resmi.

Simak Video “WhatsApp Web Bakal Wajibkan Login Pakai Sidik Jari dan Face ID
[Gambas:Video 20detik]
(asj/asj)

Exit mobile version