12 Warga Dinyatakan Positif, Lockdown Desa Karangwuni Diperpanjang
SUKOHARJO – Satgas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Desa Karangwuni, Kecamatan Polokarto menyemprotkan disinfektan di tempat-tempat umum. Hal ini dilakukan setelah 12 warganya termasuk kepala desa dan sekretaris desa setempat positif Covid-19.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Agus Susanto setempat ditunjuk sementara untuk mengoordinasi seluruh elemen PPKM Mikro desa setempat. Pasalnya, selain kepala desa dan sekretaris desa yang positif Covid-19 sejak pekan lalu, perangkat desa kontak erat lainnya karantina mandiri karena hasil swab belum keluar.
“Hari ini saya yang mengkoordinasi, karena baik pak kades, sekdes positif Covid-19, dan perangkat desa sedang karantina,” kata Agus, Minggu (20/6).
Menurut Agus, saat ini ada 12 kasus positif aktif yang ada di Desa Karangwuni, termasuk kades dan sekdes. Oleh sebab itu, penyemprotan disinfektan dilakukan ke seluruh penjuru desa.
“Semua, serentak di 12 RT. Dilakukan oleh relawan, linmas, bidan desa dan TNI/Polri,” kata Agus.
Sementara itu Kepala Desa Karangwuni Hartono mengaku, masih menjalani isolasi mandiri di rumah. Pihaknya belum bisa memastikan kapan kantor pemerintahan desa beroperasi lagi.
“Lockdown sampai kapan belum tahu, karena perangkat desa hasil swabnya juga belum keluar,” kata Hartono dihubungi melalui telepon. (kwl/adi/dam)