Hadapi Inflasi Global, Kominfo Ajak Startup Perkuat Ekonomi Digital
BenarNgak.com – Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengajak pelaku startup digital berkolaborasi di tengah ketidakpastian ekonomi. Johnny mengatakan kolaborasi tersebut dibutuhkan untuk menghadapi tantangan dan dinamika perekonomian global.
Menurutnya, saat ini seluruh negara di dunia termasuk Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan seperti pandemi Covid-19, potensi geopolitik akibat konflik di Ukraina, serta tekanan inflasi global.
“Inflasi kita masih di tingkatan yang rendah, yakni 5,95 persen year-on-year di bulan September tahun 2022 beberapa waktu yang lalu. Di sisi lain, pertumbuhan nasional berada di angka 5,44 persen quarter-on-quarter, terus menguat dibanding triwulan sebelumnya,” kata Johnny, Rabu (12/10).
Sementara itu, Johnny menyebutkan rata-rata inflasi dunia mencapai 7,9%, bahkan inflasi Turki dikabarkan hampir mencapai 80 persen. Inflasi ini disebut-sebut sebagai yang tertinggi di 40 tahun terakhir.
Meski kondisi makro ekonomi global terus diuji, Johnny mengatakan Indonesia tetap mampu bertahan dengan cukup resilien dan masih mempunyai kekuatan, terutama untuk kemajuan sektor ekonomi digital.
“Dengan semangat ‘Start with Network’ yang diusung oleh HUB.ID, Kominfo mengajak startup, investor, serta mitra-mitra untuk berkolaborasi bergotong-royong membangun ekonomi digital bangsa yang resilien,” ujar Johnny.
Di hadapan 24 startup yang mengikuti Demo Day HUB.ID itu pun, Johnny mengingatkan kepada hadirin untuk terus waspada dan mengambil peran penting dalam pengembangan sektor ekonomi digital.
Baca Juga: Kabar Gubernur Lukas Enembe Meninggal Dunia, Anton Mote: Itu Hoax