Indonesia Layak Jadi Tuan Rumah Event Dunia
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan event The 58 Th International Association Of Women Police (IAWP) Training Conference di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (7/11), membuktikan ke dunia bahwa Indonesia mampu melaksanakan event internasional yang aman, damai dan sehat di tengah Pandemi Covid-19.
Indonesia juga menjadi Negara Asia pertama yang menjadi tuan rumah kegiatan tersebut sejak tahun 1958.
“Ke depan Indonesia sudah layak menjadi tuan rumah event internasional lainnya. Tahun 2022 mendatang berbagai event internasional akan dilaksanakan di Indonesia, Indonesia sudah sangat layak melaksanakan,” ungkap Kapolri kepada wartawan usai membuka kegiatan IAWP.
Kapolri menjelaskan Indonesia menempati peringkat I se-Asia Tenggara dalam hal penanganan dan pengendalian Covid-19. Keberhasilan ini harus dipertahankan, dan tentunya berkat kerja keras Pemerintah, TNI, Polri, Dinas Kesehatan, relawan dan seluruh elemen masyarakat yang terlibat.
Kesetaraan Gender
Pada kesempatan yang sama Kapolri juga menyampaikan soal kesetaraan gender, yang mana terdapat stereotip bahwa institusi Kepolisian hanya dianggap sebagai pekerjaan kaum pria. Namun dirinya menekankan, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah memberikan ruang kepada para Polisi Wanita (Polwan) untuk mendapatkan hak kesetaraan gender.
“Di Polri kami berikan ruang untuk itu. Dan saat ini kurang lebih ada tiga Jenderal menempati posisi penting di Mabes Polri. Dan juga ada beberapa posisi atau jabatan di level operasional yang berisiko tinggi. Ini pun juga ditempati oleh rekan-rekan Polwan,” kata Kapolri.
Pemberian ruang tersebut, lanjutnya, karena Polwan memiliki peran dan kontribusi yang luar biasa bagi organisasi Polri khususnya dalam mendukung reformasi kultural menjadi Polisi yang lebih humanis dan dekat dengan masyarakat.
Kapolri memastikan, Polri telah seiring dengan kebijakan Pemerintah soal pengarusutamaan gender. Dalam menerapkan kebijakan itu, Korps Bhayangkara dewasa ini telah melakukan implementasi nyata yang berorientasi gender.
Di internal Polri, Polwan juga diberikan kesempatan yang sama dalam hal rekrutmen, pendidikan, pelatihan, dan jabatan yang setara dengan Polisi laki-laki.
Kapolri berharap melalui kegiatan ini Polwan di Indonesia mampu meningkatkan kerjasama dengan polisi-polisi wanita lainnya di seluruh dunia.
Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Polri, Irjenpol Johni Asadoma mengatakan jumlah peserta yang mengikuti acara pembukaan dan seluruh rangkaian acara konferensi berjumlah 980 peserta. Adapun rinciannya secara langsung dihadiri peserta Internasional sebanyak 39 peserta dari 12 negara dan 2 organisasi internasional serta dari Indonesia sebanyak 407 peserta dengan mengikuti ketentuan protokol Kesehatan. Selain itu dihadiri secara online oleh peserta internasional sebanyak 235 peserta yang terdiri dari 39 negara dan Indonesia sebanyak 299 peserta.
Dia menyampaikan Polwan RI bangga karena Indonesia dipercaya sebagai Tuan Rumah perhelatan Konferensi Polwan Internasional ini yang diselenggarakan di Labuan Bajo.
Sumber: victorynews.id